BEDA MENTEGA DAN MARGARIN


Sahabat Darussalam, khususnya ibu-ibu dan remaja putrid, ( yang Putra boleh juga…), pernahkah anda bertanya-tanya ketika melihat resep kue atau masakan tertulis mentega dan tertulis pula margarin ? Apakah dua bahan tersebut berbeda ? lalu bagaimana penggunaannya dalam pembuatan kue ?

            Banyak memang pertanyaan yang muncul berkaitan dengan mentega dan margarine. Meskipun kita mengetahui bahan dasar pembuatan kedua bahan tersebut berdeda, tetapi sampai dimana perbedaaanya bila di pakai memasak atau membuat kue. Nah sahabat Darussalam agar kita dapat menanfaatkan produk ini dengan baik, adabaiknya sahabat baca uraian singkat berikut ini :

MENTEGA
            Kata mentega konon berasal dari bahasa Portogis. Mentega sendiri sudah dibuat oleh masyarakat nomeden di Persia sejak ratusan tahun lalu subelum masehi bersamaan dengan proses pengolahan susu sapi, kambing, domba, dan unta. Mentega kemudian di bawa olah bangsa Persia kuno ini ke Yunani dan kemudian menyebar dengan cepat keseluruh dunia. Di Negara kita sahabat, Indonesia, mentega di perkenalkan oleh bangsa Portugis, seiring dengan masa penjajahan mereka di nusantara.
            Mentega merupakan produk olahan dari susu. Susu di kocok sedemikian rupa hingga terbentuk bagian yang padat, nah bagian inilah sahabat yang akhinya menjadi mentega, yang kemuadiam untuk penyempurna rasa dan tampilan lau mentega diberi tambahan garam dan pewarna.
            Mentega dipakai sebagai bahan dasar pembuat kue karena dapat menjadikan kue lebih wangi dan rasa kue lebih eeeenak. Mentega juga merupakan bahan makanan yang bergizi karena kaya kalsium, protein, vitamin A, dan vitamin  D.
            Tapi ingat sahabat Darussalam, bagi anda yang sedang diet rendah  lemak sebaiknya konsumsi mentega dibatasi, sementara penggunaan mentega dalam pembuatan kue di hindari karena  kandungan lemak susu di dalam mentega sangat tinggi, yaitu sekitar 80-81 %.

MARGARIN
            Margarin baru ditemukan pada tahun 1870 di Prancis oelh seorang yang bernama Hippolyte Mege Mourize. Ia berhasil menenukan margarine karena adanya pesanan khusus dari raja Louis Napoleon III, yang memintanya agar di carikan bahan pengganti mentega.
            Margarine terbuat dari minyak nabati, antara lain : jagung kedekai kacang sawit dan kelapa, dapat mengimbangi mentega. Tahukah anda sahabat Darussalam cara membuat margarine adalah dengan cara mencampur minyak dan bahan lain biasanya susu skin. Karenya umunya margarine mengandung 90 % lemak nabati dan 17-18,5 % susu skin. Campuran ini lalu dikocok hingga terbantuk larutan kental, kemudian di masukkan dalam alat pendingin, lalu di bungkus.

0 komentar:

Posting Komentar